Minggu, 09 Mei 2010

Bab IV

BAB IV

PENUTUP

4.1. Kesimpulan

E-Learning (Electronic Learning) merupakan suatu metode pembelajaran jarak jauh lewat media internet, atau dikatakan sebagai teknik pembelajaran online. Dengan cara ini, maka para siswa/mahasiswa dapat mengakses semua pelajaran yang disediakan tanpa harus bertatap muka dengan pengajar.

Dengan adanya website E-Learning dapat digunakan dalam proses pembelajaran, mempermudah, dan menghilangkan kejenuhan dalam proses pembelajaran. Yang bermanfaat untuk meningkatkan pemahaman siswa, memberikan sumbangsih dalam perkembangan ilmu pendidikan dan mendukung proses pembelajaran secara efektif dan efisien.

4.2. Saran

Banyak yang dapat dilakukan untuk membuat webpage dinamis dan interaktif dengan menggunakan PHP, namun dengan segala keterbatasan waktu dan kemampuan penulis, website terbentuk dengan sederhana dan perlu dikembangkan lagi di waktu mendatang, terutama dalam pembuatan aplikasi-aplikasi web yang dapat membuat webpage menjadi lebih menarik.

Oleh sebab itu penulis mengharapkan saran dari para pembaca untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan, khususnya pada tampilan design, pengupload-annya, dan juga perlu menambahkan materi dan latihan-latihan untuk menunjang pemahaman mahasiswa sehingga dapat dimanfaatkan oleh pengguna internet dimanapun.

Bab I

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Kegiatan belajar di dalam kelas sering kali membuat siswa jenuh dan bosan. Dikarenakan system belajar mengajar yang monoton dan kurang adanya timbal balik antara guru dan murid. Sehingga minat siswa untuk belajar menjadi begitu kurang. Akibatnya, berpengaruh pada pemahaman siswa terhadap materi yang disampaikan oleh guru tersebut.

Kurangnya visualisasi dari materi yang disampaikan juga berpengaruh pada minat siswa dalam mempelajari materi tersebut. Sehingga dibutuhkan suatu media yang dapat membantu meningkatkan minat siswa dalam belajar.

Besarnya kepercayaan masyarakat terhadap perkembangan teknologi informasi dan besarnya pengaruh komputer terhadap proses belajar mengajar bagi siswa, akan membawa pada situasi belajar dimana “Learning by effort” digantikan dengan “learning with fun”. Sehingga belajar bukan lagi menjadi hal yang membosankan, tetapi menjadi hal yang sangat menarik untuk dilakukan.

Kombinasi antara pembelajaran secara tatap muka di kelas dengan pembelajaran secara elektronik atau biasa di sebut e-learning dapat meningkatkan kontribusi dan interaktifitas antar peserta didik.

Berdasarkan latar belakang di atas, ingin dibuatkan solusi berupa pembelajaran berbasis web atau e-learning dengan menggunakan dreamweaver dan MySql yang dapat di akses oleh semua orang terutama oleh siswa-siswi yang duduk di kelas XI. Pembuatan e-learning ini di harapkan dapat membantu siswa dan guru dalam proses belajar mengajar. Dimana siswa dapat mendowload materi dan mempelajarinya serta dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan yang telah disediakan. Dan diharapkan pula dengan adanya e-learning ini dapat meningkatkan minat siswa dalam belajar.

1.2. Batasan Masalah

Dalam penulisan ilmiah ini penulis akan membuat e-learning mengenai beberapa materi, yaitu sistem reproduksi dan sistem pertahanan tubuh. Adapun e-learning ini dibuat mencakup materi-materi dan soal-soal latihan dengan pembatasan waktu dalam mengerjakan dan mengakses soal-soal latihan.

1.3. Tujuan Penulisan

Pembuatan e-learning ini bertujuan untuk meningkatkan minat siswa dalam belajar dan menjadikan belajar bukan suatu hal yang membosankan. Terutama pada materi system reproduksi dan system pertahanan tubuh. Sehingga dapat meningkatkan pemahaman siswa pada materi tersebut.

1.4. Metode Penelitian

Dalam menyusun penulisan ilmiah ini, penulis menggunakan hardware dan software untuk membantu proses pembuatan program dan menjalankan program. Adapun hardware yang digunakan untuk penulisan ilmiah ini laptop ACER 4730z dengan spesifikasi sebagai berikut:

1. Intel® Dual-Core Processor T3200 (2.00 Ghz)

2. DVD±RW/±DVD RAM Drive

3. 14.1” WXGA Display Clear Bright LCD Lite

4. Hard Disk Drive 160 GB

5. Memory 512 GB

Sedangkan software yang digunakan penulis untuk pembuatan web adalah:

1. Windows XP Professional (Sistem Operasi)

2. Dreamweaver 8 (pengembangan design web)

3. MySql (pembangun database)

4. Adobe photoshop (editor gambar)

Selain itu metode yang digunakan untuk pembuatan e-learning berbasis web dengan membuat struktur navigasi, membuat perancangan dan design web kemudian membuat database dengan menggunakan Structured Query Language(SQL).

1.5. Sistematika Penulisan

Tulisan ini disusun dalam empat bab yang saling berkaitan satu dengan yang lain. Secara garis besar isi dari tulisan ini adalah :

BAB I Pendahuluuan

Berisi tentang latar belakang masalah yang mendorong pemilihan tema dan judul tulisan ini, batasan masalah, tujuan penulisan, metode penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II Tinjauan Pustaka

Berisi tentang teori-teori yang bersifat menunjang penulisan ini. Antara lain menjelaskan sekilas mengenai hal-hal yang berhubungan dengan e-learning, dreamweaver dan multimedia seperti internet dan website. Kemdian membahas mengenai pemrograman MySql.

BAB III Analisa dan Pembahasan

Berisi tentang penjelasan dan pembahasan mengenai beberapa mata kuliah serta langkah-langkah pembuatan e-learning ini dengan menggunakan dreamweaver dan MySql. Pada bab ini juga akan disertakan struktur navigasi, story board, struktu database, dan spesifikasi hardware dan software.

BAB IV Penutup

Bab ini merupakan ringkasan isi penulisan ilmiah yang terdiri dari kesimpulan dan saran untuk pengembangan selanjutnya.

masa depan budaya indonesia

MASA DEPAN BUDAYA INDONESIA

Indonesia di kenal dengan Negara yang memiliki berbagai macam kebudayaan dari berbagai macam daerah. Namun itu dulu, kini budaya Indonesia mulai hilang satu persatu digantikan dengan kebudayaan barat. Kebudayaan yang dulu diagung-agungkan kini tak banyak yang berminat untuk mempelajari apalagi mendalaminya.

Inilah potret budaya Indonesia sekarang, dimana permainan gobang, prangpring, galah sudah mulai digantikan dengan play station, game online dan lain-lain. Sudah jarang anak-anak yang bermain layang-layang, gundu dan lainnya.

Jika hal ini terus dibiarkan maka lama-kelamaan budaya Indonesia akan punah dengan sendirinya. Padahal budaya Indonesia banyak dipelajari oleh orang-orang bule. Namun di negerinya sendiri kebudayaan itu terlupakan.

Sebagai bangsa Indonesia, marilah kita berperan serta melestarikan kebudayaan negeri kita. Sehingga budaya yang ada tidak punah termakan oleh arus globalisasi dan zaman.